Food Truck dan Grand ITC Permata Hijau antara Narsis, wisata Kuliner dan Wisata Belanja

Grand ITC  (GITC) Permata Hijau menggandeng Food Truck dan mengajak masyarakat menikmati wisata kuliner. Lomba Narsis lewat akun sosial instagrampun digelar. Banyak hadiah yang bisa diperebutkan.  GITC Permata Hijau dibangun tahun 2004 dan dikembangkan oleh PT. Duta Pertiwi kini dikenal dengan Sinar Mas Land dan dikelola secara profesional oleh PT. Matra Olah Cipta dengan konsep Mix-used-complekx terdiri dari High Rise Residential (2 tower), Shope-home-office (kantor dan toko) dan International Trade Center (ITC mall)

Letaknyapun sangat strategis, menghubungkan senayan, arteri Pondok Indah -Kebayoran Lama, Simprug dan Gandaria. Siapa yang nggak kenal wilayah kebayoran? jangankan mall atau pertokoan, perumahanpun sangat prestise. Yup dari dulu Kebayoran adalah wilayah yang keren. 


GITC Permata Hijau memiliki 108 unit kantor, 26 lantai apartment (2 tower) dan 1559 unit kios (4 lantai) Hingga 2014 occupancy penyewa 65 % (Artinya masih ada peluang, buat anda yang mau usaha di sana)

Ngantri di saat hujan, makin bikin laper




Ngantri juice sehat (Kaaramel juice)



Sudah beberapa tahun terakhir, Food Truck yang menjajakan aneka  makanan menjadi trend di Indonesia, khususnya di Jakarta.  Lahir dari ide kreatif anak muda yang mencoba menaklukan penggemar kuliner.  Sejak adanya media sosial, para penggemar kuliner, sadar atau tidak sadar kini melakukan banyak hal yang ikut mempromokan usaha kuliner. Karena itu para pengusaha kuliner tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ada.  Ya, kebiasaan masyarakat berubah drastis sejak ada media sosial.



Maka lahirlah hubungan mutualisme yang saling menguntungkan. Pengusaha Kuliner, memberikan sajian yang enak dan menarik, sementara penikmat kuliner menikmati  rasa dan venue yang di tawarkan lalu disosialisasikan diberbagai akun media sosial mereka, yang memberi keuntungan bagi ketiga belah pihak. Lah kok tiga pihak? Yang ketiga, masyarakat .

Pertama,  Pengusaha kuliner, mendapat promo gratis dengan disosialisasikan lewat berbagi akun media sosial milik para penikmat kuiner.

 Kedua, Si penikmat Kuliner, karena hadirnya media sosial yang member banyak manfaat maka apa yang dilakukan para penikmat  kuliner dengan menyebarkan gambar atau testomini mengenai sajian makanan dan tempat di akun media sosial mereka, membuat mereka di lirik banyak pihak. (Salah satunya pengusaha kuliner yang lain/pembuat aplikasi jasa mengenai info kuliner)

Ketiga,  Masyarakat umum sangat tertolong mendapat banyak informasi, sehingga nggak perlu mengalami kekecewaan saat menikmati kuliner baru, kemasan dan venuenya keren tapi rasanya nggak enak.

Eh, ada yang keempat, Yaitu mereka yang jeli melihat peluang dengan membuat aplikasi untuk android/ios sebagai panduan memilih resto/café/menu yang enak dan dekat dengan kita.

Buat saya pribadi menentukan pilihan wisata kuliner berdasarkan beberapa faktor, yaitu:
- Rasa enak (syarat utama), 
- Harga menyesuaikan dengan rasa, 
- Selanjutnya pelayanan  & venue yang nyaman.
- Berikutnya nggak penting tapi penting yaitu lokasi jangkauan.  Mudah atau tidak dijangkau baik dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.


Inilah Food Truck yang berpartisipasi:

1. CheeGen
2. Dragon King
3. Sari Duren
4. Xdimo
5. Kaaramel Juice
6. Pojok Nasi Goang
7. Bebek Combi
8. Exotic
9. Dimmesom
10. Chiken Town
11. M & T
12. StreetDog

13. Doea Rawit

Kehadiran pengusaha kuliner dengan Food Truck kini menjadi penunjang untuk pameran, bazaar bahkan untuk menarik masyarakat hadir di pusat-pusat perbelanjaan. Grand ITC Permata Hijau, menggelar narsis bersama Food Truck yang dilombakan lewat instagram. Ada sekitar 13 Food Truck di Parkir Timur Grand ITC Permata Hijau melayani masyarakat . Kehadiran Food Truck menjadi daya tarik tersendiri, terutama untuk spot foto-foto. Biarpun ada yang mengatakan narsis nggak baik, kenyataannya kebiasaan narsis dengan foto sendiri atau ramai-ramai tetap dilakukan dengan penuh kegembiraan. Berpikir positif sajalah, ikut senang kalau lihat orang lain senang.


Jangan malah susah lihat orang senang atau senang lihat orang susah. Yang seperti itu harus direvolusi mentalnya!












Sebenarnya Kehadiran Food Truck untuk bernasis ria adalah bagian dari agenda Grand ITC Permata Hijau. Ya sejak 1 Oktober hingga 31 Desember ada sale besar-besara plus diskon. Untuk menyambut Natal dan tahun baru.


 Jelang akhir tahun, aktifitas wisata belanja menjadi penting bagi saya. Bukan sok kaya tapi saya mah emang gitu orangnya. Eh nggak gitu juga sih-jangan di masukkan ke hati ya. Sebetulnya kalau soal belanja, saya sudah mulai belanja sejak  usai idul Fitri. Jangan bingung, ini sebetulnya tips n trick belanja. Usai Idul Fitri, kira-kira dua mingguan gitu deh, semua toko akan menggelar pesta diskon.  Karena mereka harus mengosongkan stok yang ada dan menukar dengan stok baru.  Itu waktu-waktu yang pas untuk berburu busana, sepatu, dan tas.


Untuk apa? Apakah nggak perlu semua itu tapi tetap harus belanja? Ya, enggaklah. Saya terlahir di keluarga besar yang memiliki kebiasaan memberikan hadiah bagi yang berulang tahun atau berprestasi atau karena sayang. Saya terlahir di tengah keluarga besar yang membudaya memberikan sesuatu sebagai bentuk rasa sayang.

Saya menerima begitu banyak hadiah dan perhatian yang pada akhirnya membentuk keinginan yang sama, dalam hal memberi hadiah. Bagaimana kalau uangnya nggak ada? Bentuk kehadiran di tengah keluarga saat ada acara, ultah, jenguk yang sakit/kedukaan, sudah merupakan hadiah istimewa. Saya nggak pernah pusing dengan ada uang atau nggak ada uang. Tapi kalau saya memiliki uang, maka membelikan sesuatu sebagai hadiah, pasti saya lakukan.





Belanja pada waktu-waktu tertentu karena saya juga nggak punya uang dan waktu sepanjang masa utuk belanja. Maka waktu belanja bagi saya sepanjang tahun terutama saat pesta dikon. Lah, saya terlahir di tengah keluarga besar yang dalam sebulan bisa lebih dari dua orang yang ulang tahun. Artinya selalu ada yang perlu dibeli. Jadi mumpung GITC Permata Hijau sudah mulai menggelar sale, pasti saya datang. Lagipula kalau belanja dari sekarng tuh, belum sepenuh kalau masuk bulan Desember.

Selain sale yang sudah sejak 1 Oktober, berikut agenda lainnya:

1. Berbagi bersama anak yatim
2. Gebyar Kreatifitas
3. Food Truck Narsis
4. Super Sale.  Diskon antara 50 %-70%)
- fashion 6-8 November,   
- Baby & Kids 20-22 November, 
- Home decor promo 27-29 November 2015.
5. Job Fair Talenta Expo

Jadi apa anda perlu berpikir dua tiga kali untuk datang ke GITC Permata Hijau? Pasti nggak kan? Pasti juga sudah tahukan, kalau harga busana di GITC Permata Hijau lebih murah? hah, belum tahu? Aduh,...ayo datang dan buktikan. Jangan lupa nikmati wisata kuliner  di GITC Permata Hijau. Karena kuliner yang disajikan nggak cuma Food Truck. Datang, masuk dan naikklah ke Food Court. Tersedia banyak pilihan. Lelah belanja maka saatnya bersantai di Food Court.



4 comments:

  1. wah mami ga ngajak aku nih makan makannya. terikasih infonya sangat bermanfaat bagiku yang doyan makan

    ReplyDelete
  2. Saya mau banget, Mbak. Tapi harus mikir 10 kali dulu karena jauh, biaya, dan butuh 3 hari untuk berangkat sampai pulang. Hihihihi....

    ReplyDelete
  3. Pasti ramai banget 13 food truck kumpul. . .
    Mami kuliner apa saja di sanaaa?

    ReplyDelete