Shell LiveWIRE Business Start-up Awards 2015, Kolaborasi Ketahanan Ekonomi

Hadir di malam penganugerahan Shell LiveWIRE Business Start-up Awards 2015, terasa menyenangkan. Ada semangat dan naluri bisnis kental di sana. Orang muda yang optimis di tengah keadaan pasar yang nggak jelas dan sistem perekonomian yang penuh tantangan.

Perekonomian Indonesia perlu ditunjang para wirausaha karena merekalah sebenarnya sendi penggerak ekonomi masyarakat kebanyakan. Para wirausaha inilah yang bisa menyedot banyak tenaga kerja dan dari mereka juga perputaran roda bisinis dijalankan. Karena tak salah jika perusahaan semacam Shell mensupport  para wirausaha muda ini, agar bisnis mereka lancar dan stabil. Memulai usaha memang banyak tantangan tapi tantangan terbesar justru menjaga agar usaha tadi stabil. Sebuah usaha perlu keberanian tapi kesuksesan perlu ilmu dan kemauan.

Banyak wirausaha yang bertahan tidak sampai lima tahun, padahal lia tahuan adalah rentang waktu yang dibutuhkan untuk mengujui kestabilan usaha itu. Jangan berbicara inovasi atau ekspansi, lima tahun pertama adalah menstabilkan cash flow, kwalitas, produksi, distribusi dan pemasaran. 

PT Shell Indonesia  sebagai bagian dari perusahaan energi global, Royal Dutch Shell menggelar  Kompetisi Shell LiveWIRE Business Start-up Awards  sejak tahun 2006, untuk mengembangkan wirausaha muda local.

Kesepuluh finalis Business Start-up Awards adalah

1. Abie Abdillah pemilik Studio Hiji adalah desainer furniture rotan. Ia berhasil meraih gelar juara The Most Potential Start-up Business

2. Suko Triyono atau akrab di sapa Sukoy , First Runner Up. Anak muda yang melakukan terbosan dengan membuat flake berbahan umbi dengan paduan rasa jahe.  Membangun brand  Oriflakes,

3. Aang Permana pengusaha ikan danau air tawar dari Cianjur. Patutlah diberi acungan jempol. Mengolah apa yang selama ini dianggap hama menjadi makanan bergizi. Ikan mengandung gizi yang tinggi dan sumber protein yang baik. Aang, membangun brand crispy ikan,.

The Most Impactful Business jatuh pada Nina Nuraniyah pendiri Greenna.

Finalis lain yang tak kalah hebat, dan didaulat menjadi satu keluarga besar Shell adalah :

1.   Donny Orlando, petani kopi dari Medas yang membangun merk - Delizioso Coffee

2. Lukvi Raharasi - TIMBA
 pengrajin limbah kayu yang diolah menjadi mainan anak - dengan kualitas  internasional

3. Gazan Azka Zhafara – membangun brand  Zananachips,. Anak muda yang membangun bisnisnya sejak SMA, patut di support. Saat anak seumurnya masih berpikir main, Gazan sudah memulai bisnis. Keripik pisangnya menghadirkan berbagai varian rasa yang nggak umum. Salah satunya dengan varian raca bacon beef.

4. Akhmad Furqon Rosyadi - tandem dengan Wheel Cheese

5.  Donny Revangga Adityara, pembuat mainan Cat Housing

6. Gde Wahyu Yoga Dana - dari Merubali, pengusaha dry goods yang mengubah kelapa menjadi dua macam manisan.


Produksi sebagian nominasi Shell LiveWIRE Business Start-up Awards 2015

Kecil bukan berarti kecil karena dari usaha yang kecillah, sebuah usaha besar di mulai. Sinergi antara perusahaan besar, pemerintah dan wirausaha muda akan menghasilkan ketahan ekonomi bangsa.

1 comment:

  1. bahagia ya bisa berada bersama saat penganugerahan

    ReplyDelete