Mendengar kata Papoea, pasti terlintas Raja Ampat. Nggak salah,
Raja Ampat hanya salah satu destinasi wisata alam. Selain wisata alam, masih
ada wisata budaya dan wisata kuliber. Bicara wisata kuliner, telah hadir Papoea by Nature, sebuah resto dengan menu dan venue khas Papoea. Berlokasi tepat di
depan Pakubuwono apartment, kebayoran baru, Jakarta selatan.
Memasuki resto yang signaturenya berupa tulisan di papan
kayu dan dooddle kapur putih di atas papan hitam, langsung mengikat ingatan kita
ciri-ciri Papoea. Melewati pintu, di kiri langsung bertemu bar yang siap
menyajikan aneka minuman termasuk kopi. Sebelah kanan membentang ruangan yang
luas, begitu pula ke bagian sebelah kanan bar.
Dinding berhiaskan noken, tas tali yang dijalin dari kulit
kayu, lukisan kulit kayu, lukisan dengan permandangan burung cendrawasih atau
alam Papoea. Benar-benar membuat kita seolah berada di tanah Papoe.
Food tasting makanan Khas Papoe adalah bunyi undangan yang saya
terima. Dan memang benar, kami para blogger yang diundang, diajak berkenalan
dengan menup-menu khas Papoea.
Kami juga dihibur dengan tarian Papoea yang dilakukan putri
asal Papoea yang juga salah satu atlet dayung untuk Asian games 2018.Ttarian yang menceritakan kegiatan membatik para perempuan. Mengekpresikan kebanggaan mereka akan batik Papoea.
Bicara menu-menu Papoea, sama seperti menu-menu lainnya. Ada makanan pembuka, makanan utama dan makanan penutup. Terdiri dari dua kategori sweet dan salty. Papeda dan kuah kuning bisa dijadikan makanan pembuka atau makan utama. Papeda bahan makanan yang terbuat dari sagu
ini, juga ada di Maluku dan Palopo, Sulawesi Selatan, tetapi di Palopo disebut
kapurung. Rasa papeda semua sama, yang membedakannya ikan kuah kuning. Ikan
kuah kuning bisa berbahan ikan apa saja, tapi umumnya ikan-ikan berdaging putih
yang dimasak dengan campuran asam, daun jeruk dan sereh. Rasanya asam-asam
segar.
 |
| Papeda |
 |
| Donat dengan toping buah merah |
 |
| Bola-bola Ubi Ungu |
 |
| Kue isi durian |
 |
| Pisang goreng karamal |
 |
| Kue sagu dng serundeng |
Itu jenis-jenis makanan penutup. Buah merah, sagu dan ubi ungu banyak di temui di tanah Paoea. bahkan buah merah dianggap magical fruit karena memiliki kemampuan meningkatkan daya tahan tubuh. Apa yang ada di alam paoea inilah yang sebagian besar digunakan untuk sajian di paoea by nature. Pisang goreng karamelnya juara. Kue isi durian, pasti disukai poenggemar durian. Kue sagu dengan serundeng, paduan asin dan manis. Kue berbahan sagu dan manis di padu dengan serundeng.
makanan utama, berbahan dasar ikan, daging sapi juga ayam. Spaghety bukan makanan Indonesia tapi diberi sentuhan khas disajikan di Papoea By nature, Spaghety blognes dengan saos buah merah dan campuran tuna. Ada juga kare ikan dengan bahan isian sagu bakar. Rasanya seperti kuah ketupat sayur dengan cireng. Ini juga juara rasanya.
Ada nasi goreng lengkap dengan acar timun dan wortel. Nasi goreng special karen pakai telor ceplok dicampur dengan ikan. Kalau di lidah saya terasa seperti campuran ikan roa. Yang tahu roa, pasti akan menjadikan nasi goreng ini, menu favorite.
menu-menu yang disajikan sebagian terinspirasi dari menu daerah lain di indonesia seperti pepes. namun ciri Indonesia timurnya juga nyata. Pokoknya selera nusantara banget. kamu bisa jadikan Papoea By Nature sebagai resto alternatif makanan nusantara. kamu juga bisa menikmati kopi Papoea. Tempat nyaman, harga yang terjangkau dan menu yang nikmat di lidah, bikin kamu akan datang kembali.
Jl. Pakubuwono VI No. 77 Kebayoran Baru
Jakarta Selatan 12120
Telp: (021) 22716633
Berasa lagi di Papua banget ya, Mak, suasananya :)
ReplyDelete